karir anda mentok, karena pendidikan tak mendukung ? lanjutkan kuliah di |
tempat kuliah paling fleksibel SARJANA NEGERI 3 TAHUN – TANPA SKRIPSI ABSENSI HADIR BEBAS – BERKUALITAS – IJAZAH & GELAR DARI DEPDIKNAS MURAH DAPAT DIANGSUR TIAP BULAN -terima pindahan dari PTN/PTS lain |
MANAJEMEN – AKUNTANSI – ILMU KOMUNIKASI – ILMU PEMERINTAHAN |
022-70314141;7313350 : jl. terusan halimun 37 bandung- utkampus.net
JAYAPURA, RABU –
Telaga Sarawandori yang terletak di bagian barat Kota Serui, ibukota Kabupaten Yapen, Provinsi Papua tercemar oleh pembuangan limbah dan sampah warga sekitarnya, padahal telaga itu menyimpan potensi wisata bahari yang menarik wisatawan.
Padahal, sebelum tahun 2000, telaha tersebut terlihat masih “perawan”, bening, dan berwarna biru mementulkan warna langit sehingga menjadi salah obyek wisata bahari yang menarik. Pemerintah Kabupaten Yapen, saat masih dijabat Philips Wona hingga tahun 2005, membangun pondok-pondok istirahat dimana para pengusaha membuka rumah makan, restoran, kafetaria, hingga karaoke.
Tetapi dua tahun terakhir ini, pondok-pondok tersebut rusak dan telaga indah itu tertimbun sampah dan limbah dari Kota Serui. Air bening itu kini berubah warna menjadi hitam dan hijau. Jutaan lalat beterbangan sehingga pengemudi kendaraan maupun penumpang yang melintasi kawasan itu harus menutup hidung dan mulut karena begitu dahsyatnya bau busuk dari pinggiran telaga.
Telaga yang diapit dua tanjung di bagian Barat Kota Serui itu pernah menjadi tempat persembunyian kapal perang tentara sekutu pimpinan AS ketika perang dunia ke-II melawan Jepang dimana pasukan sekutu dibawah komando McArthur membumi-hanguskan Kota Hiroshima dan Nagasaki. Continue reading “Telaga Sarawandori Papua Tercemar Sampah”